“Selamat pagi bu’ Guru. Maaf sa terlambat. Jalan dari Jayapura ke Abepura macet total”.
“Maaf bu”, sa tidak kerja tugas rumah, karena sa ada ikut ibadah remaja tadi malam”.
“Bu’, Saya lupa kerja tugas, kemarin sa tidur dari jam 5 sore dan bangun jam 7 tadi pagi”.
“Sa jaga sa pu mama sakit, jadi sa tidak belajar sama sekali bu”.
“Maaf terlambat bu’, tadi sa singgah di bengkel. Sa pu motor kempes”.
“Sa pu buku hilang. Nanti sa catat ulang, tugas sa kumpul belakangan saja bu”.
Diantara beberapa alasan diatas, mana yang pernah kalian gunakan untuk menutupi kesalahan kalian kepada Guru?
Ataukah, diatara kalimat diatas, tidak ada satupun yang pernah kalian gunakan?
Kalian memiliki jurus jitu tersendiri? hehehe.
Salah satu fungsi sekolah adalah tempat untuk mempelajari ilmu baru, baik ilmu yang didapat dari Guru-guru, juga ilmu yang kreasikan sendiri untuk pembelaan diri jika sedang kepepet.
Sadarkah kalian bahwa Guru dulu pernah sekolah, Guru pernah berada di posisi kalian yang juga pernah melakukan kesalahan dan berusaha untuk mencari pembelaan dengan memberikan berbagai alasan?
Bisakah kalian siuman, bahwa Guru bisa tau kalian sedang berbohong atau tidak!, maka dari itu, hindarilah berkata tidak benar jika kalian sedang dalam keadaan terhimpit.
Nah, berikut kebohongan siswa yang perlu dihilangkan :
Salah satu sifat Guru adalah pemaaf. Sering memaklumi sikap siswa yang sedang berbohong, namun tetap akan memberikan peringatan hingga hukuman.
Jika kalian sedang berbohong, stop ajak Guru berdebat untuk meyakinkan diri kalian berkata jujur.
Jika kalian paksakan, akan parah akibatnya.
Berusahalah tetap berkata jujur dan berani menerima resiko akan perbuatan kalian.
Nikmati proses belajar, termasuk belajar berkata jujur.
“Stop tipu-tipu Guru”
Baca Juga :
This post was published on %s = human-readable time difference 9:22 pm
Salam Guru Hebat Indonesia. Pada kesempatan ini, saya akan menulis mengenai Jurnal Refleksi Dwi Mingguan…
Salam dan bahagia bagi kita semua. Kembali lagi saya menuliskan tugas saya koneksi antar materi…
Membuat keputusan, seorang pendidik harus mengutamakan kepentingan siswa berdasarkan nilai-nilai kebajikan. Keputusan yang diambil mencerminkan…
Salam hangat bagi kita semuanya. Kali ini, saya akan menampilkan hasil wawancara saya dan hasil…
Salam Bahagia bagi kita semua. Saya Delyana Tonapa, Calon Guru Penggerak Angkatan 11 Kota Jayapura.…
Tak terasa, saya dan CGP angkatan 11 telah sampai pada modul 2.3 Coaching untuk…