Categories: Guru

Apa Yang Dilakukan Setelah Observasi Kinerja?

Sumber Gambar: pixabay.com

Sebelumnya kita telah membahas tentang hal apa saja yang perlu dilakukan untuk persiapan observasi kinerja. Jika anda ketinggalan tentang ini, silahkan klik di sini untuk mendapatkan penjelasannya.

Secara garis besar yang perlu dilakukan pada tahap ini (pertama) adalah memilih target prilaku yang ingin dipelajari, menententukan upaya prilaku untuk mencapai target, menyepakati jadwal observasi dengan kepala sekolah, mengunggah dokumen pendukung untuk hari observasi (optional), menunggu kepala sekolah melakukan observasi.

Setelah observasi (tahap pertama), kegiatan tidak akan berhenti sampai di situ saja, karena masih ada lagi tahap-tahap yang perlu dilakukan oleh kepala sekolah/guru pamong kepada guru-guru yang sudah diobeservasi, dan berikut adalah tahap kedua hingga tahap kelima yang perlu diketahui oleh semua guru, yaitu :

  • Observasi Kinerja. Menyimak rincian observasi yang berisi tiga  langkah yang akan dilakukan atasan, yaitu;
  1. Observasi akan dilakukan sesuai jadwal. Jadi setelah guru menentukan dan mengisi jadwal observasi, rincian jadwal akan muncul pada bagian ini yang berisi tanggal, jenjang, kelas dan mata pelajaran/modul proyek.
  2. Atasan akan mengisi dokumen observasi. Pada bagian ini terdapat “cek rubrik observasi” disinilah atasan akan fokus akan prilaku yang telah dipilih guru, berdasarkan indikator pilihan guru. Perhatikan kolom prilaku yang dianjurkan dan prilaku yang tidak dianjurkan. Jangan terlewatkan, karena ini akan mempengaruhi penilaian.
  3. Persiapan diri dengan matang dan semangat. Pada bagian ini, guru diminta pelajari rubrik dan informasi lainnya.  

Perlu diperhatikan bahwa:

  • Rubrik Observasi hanya ditujukan untuk membantu atasan ketika observasi berlangsung dan tidak menjadi penilaian akhir kinerja Anda
  • Penilaian akhir akan didasari oleh peningkatan kinerja Anda dari sebelum observasi ke setelah observasi
  • Saat hari observasi, guru mengajar seperti iasa sesuai target prilaku dan kepala sekolah mengobservasi sambil mengisi rubrik observasi kelas di PMM
  • Diskusi Tindak Lanjut. Pada bagian ini, guru perlu diskusi tindak lanjut dengan kepala sekolah, oleh karena itu guru harus ;
  1. Mencari tau hasil penilaian observasi. Maksudnya adalah setelah diobservasi, guru sebaiknya gesit mencari tau hasil observasi guru untuk melakukan hal berikutnya
  2. Menceritakan tantangan dalam mengajar/praktik pembelajaran. Sebenarnya pada bagian ini, kepala sekolah sudah mengetahui apa saja yang menjadi tantangannya, namun alangkah lebih baik jika guru menceritaknannya secara mendetail, agar menghasilkan solusi yang maksimal.
  3. Memilih tujuan tindak lanjut untuk meningkatkan kwalitas pembelajaran. Pada bagian ini tentu harus disepakati oleh kepala sekolah, apakah mengerjakan tugas di PMM atau seperti apa. semunya berdasarkan hasil observasi.
  4. Menentukan kapan upaya tindak lanjut dilakukan. kapala sekolah dan guru itu sendiri memiliki jadwal yang berbeda, maka dari itu menentukan waktu untuk upaya tindak lanjut harus sesuai persetujuan kedua belah pihak.
  5. Memilih dukungan untuk melakukan upaya tindak lanjut. Dukungan yang dimaksud tergantung dari hasil diskusi dengan pimpinan, tidak bisa disepakati oleh sebelah pihak saja.
  6. Menulis tujuan tindak lanjut dan upaya lainnya jika ada (opsional). Pada bagian ini, guru akan menulis tujuan tindak lanjut dalam bentuk paragraf atau sesuai dengan keputusan kepala sekolah.
  • Upaya Tindak Lanjut

Guru diminta mwmpelajari pilihan belajar dari PMM dan melakukan aksi tindak lanjut sesuai pilihan untuk menerapkan hasil diskusi sebelumnya.

  • Refleksi Tindak Lanjut

Refleksi perlu dilakukan dengan kepala sekolah melalui cara ;

  1. Menuliskan inspirasi apa yang guru dapatkan setelah melakukan upaya.
  2. Menuliskan perubahan praktik di kelas yang ingin guru lakukan
  3. Menjelaskan tantangan dalam melakukan perubahan tersebut
  4. Menuliskan bagaimana rencana guru mengatasi tantangan
  5. Mengumpulkan dokumen refleksi tindak lanjut.

Lakukanlah bagian ini baik-baik, karena kepala sekolah akan menilai refleksi tindak lanjut yang dilakukan.

Pada bagian akhir dari kelima tahap ini adalah pengumpulan bukti pendukung dari semua kegiatan, seperti ;

  1. Unggahan dokumen sesuai RHK pengembangan kompetensi yang dipilih
  2. Cek hasil pengunggahan untuk melihat dokumen yang dikumpulkan
  3. Jika melakukan tugas tambahan, unggahlah dokumen sesuai tugas tambahan.

Demikian penjelasan tahap-tahap observasi kinerja guru, saya harap informasi ini bermanfaat dan bagi anda merasa belum memahami penjelasan di atas, saya menyarankan anda untuk googling informasi terkait atau mengikuti webinar seputar hal ini. Salam

Baca Juga :

  1. Auxiliary Verbs (Kata Kerja Bantu)
  2. Menggambar saat guru menjelaskan
  3. Masih pantaska berkata : makan sekali sehari aku rela?

This post was published on 27 Februari 2024 7:12 pm

Delyana Tonapa

I am Delyana

Recent Posts

Layanan Dasar Mencegah Perundungan Bimbingan Konseling

Ini adalan lanjutan tetang Layanan Dasar Bimbingan Konseling di sekolah yang juga patut diketahui oleh…

13 Maret 2024

Bagaimana Jika Tidak ada Guru Bimbingan Konseling, Perannya?

  Seperti yang telah dibahas  tentang prinsip layanan bimbingan konseling pada artikel sebelumnya bahwa layanan…

12 Maret 2024

Layanan Dasar Perkembangan Siswa?

Ini adalah lanjutan dari materi bimbingan konseling, jika anda belum

10 Maret 2024

Mau Tau Layanan Bimbingan Dan Konseling? Cek

Semua manusia membutuhkan seorang konselor sebagai tempat untuk berdiskusi, meminta arahan, meminta saran atau meminta…

9 Maret 2024

Tahun 2024, Kurikulum Berubah Lagi?

"koq bisa?, kurikulum merdeka saja belum sepenuhnya disosialisasikan ke semua daerah, mengapa harus diubah lagi?",…

6 Maret 2024

Perasaan Setelah Diobservasi

Setelah melaksanakan tugas yang dipantau langsung oleh atasan tentu seperti perasaan seperti permen Nano-nano. Bagi…

5 Maret 2024