Sejak ditambahkannya fitur Pengelolaan Kinerja di Platform Merdeka Mengajar (PMM), tak sedikit tenaga kependidikan merasa kebinggungan dengan beban kerja yang semakin bertambah. Hal ini menimbulkan miskonsepsi yang membuat mood para guru menjadi flaktuatif.
Tanpa diamati secara seksama, hadirnya fitur ini sangat membantu, karena beban kerja kepala sekolah dan guru pamong semakin ringan, mengapa? karena semua rekapan kegiatan dan penilaian guru langsung terhubung dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN), namun bagi sekolah yang memiliki jumlah guru yang banyak, maka kepala sekolah masih memberikan tanggung jawab kepada guru Pamong untuk melakukan observasi di kelas kepada guru-guru, namun tindak lanjut akan dipantau langsung oleh pimpinan.
Yang menjadi persoalan adalah tak sedikit guru yang belum familiar dengan portal dan PMM. Anggapan bahwa untuk melengkapi fitur terbaru harus mengunggah sertifikat yang diterbitkan oleh PMM dan portal KEMDIKBUD ternyata sudah direvisi, dan berikut adalah beberapa hal yang perlu diketahui oleh guru seputar fakta-fakta mengenai Rencana Pengelolaan Kinerja di PMM, yaitu :
Dengan adanya artikel di PMM tentang kesalahfahaman yang terlanjur beredar luas telah memberikan angin segar bagi guru dan kepala sekolah bahwa Pengelolaan Kinerja merupakan hal yang sebenarnya mempermudah guru dan kepala sekolah itu sendiri bukan sebagai tambahan beban yang akan menguras konsentrasi guru dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab.
Sesuai dengan tujuan utama diadakannya Pengelolaan Kinerja adalah untuk memastikan bahwa semua elemen organisasi telah bekerjasama secara terpadu untuk mencapai tujuan dengan optimal yaitu sesama guru dan kepala sekolah untuk berbagi pengetahuan.
Jika hal ini terlaksana dan difahami dengan baik berarti pemantauan kinerja oleh pusat dapat kena sasaran sesuai dengan perencanaan yang lebih rinci dari sasaran kerja yang ditetapkan dalam Sasaran Kerja Pegawai (SKP).
Baca Juga :
This post was published on %s = human-readable time difference 10:32 pm
Salam Guru Hebat Indonesia. Pada kesempatan ini, saya akan menulis mengenai Jurnal Refleksi Dwi Mingguan…
Salam dan bahagia bagi kita semua. Kembali lagi saya menuliskan tugas saya koneksi antar materi…
Membuat keputusan, seorang pendidik harus mengutamakan kepentingan siswa berdasarkan nilai-nilai kebajikan. Keputusan yang diambil mencerminkan…
Salam hangat bagi kita semuanya. Kali ini, saya akan menampilkan hasil wawancara saya dan hasil…
Salam Bahagia bagi kita semua. Saya Delyana Tonapa, Calon Guru Penggerak Angkatan 11 Kota Jayapura.…
Tak terasa, saya dan CGP angkatan 11 telah sampai pada modul 2.3 Coaching untuk…