Menulis Membuat Hatiku Tenang

Resume Hari Ke 2 KBMN Angkatan Ke 26

Rabu, 11 Januari 2023, Kegiatan Belajar Menulis Nusantara dilanjutkan dimana materi dibawakan oleh ibu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd, moderator ibu Widya Setianingsih, S.Ag.  tema “Menjadikan Menulis Sebagai Passion”.

Seperti biasa, kegiatan ini disambut baik oleh peserta dengan tidak meninggalkan sedetikpun penjelasan yang dibawakan oleh pemateri yang berpengalaman, Ibu Sri, yang tak lain rekan Om Jay.

Pada saat pembukaan, Ibu Sri menyapa peserta dengan salam dan menanyakan kabar, setelah itu beliau ‘atau sapaan lainnya ibu Kanjeng’ langsung memberikan materinya.

Menulis bisa menjadi healing, hal ini juga disapaikan oleh pemateri bahwa dengan selalu menulis membuat seorang penulis merasa tenang atau merasa tidak memiliki beban, walau sebenarnya beban itu selalu ada.

Hal demikian yang selama ini saya lakukan, sehingga setiap saya selesai menulis, saya selalu merasa tenang dan damai sejatrah. Bisa dikatakan bahwa dengan menulis membuat hati saya merasa puas karena saya memiliki wadah untuk menyampaikan atau menyalurkan sebagian hal yang layak saya ingin sampaikan.

Pada penjelasan pertemuan ke 2, Ibu Sri memaparkan tentang menulis yang sebaiknya dijadikan  sebagai passion, dan fokus terhadap tema yang ditulis. Sebelum menulis, sebaiknya memulainya dengan perencanaan yang baik dengan memperhatikan langkah-langkahnya, yaitu :

Menggali dan menemukan gagasan/ide.

Untuk menemukan ide atau gagasan sangatlah mudah, kita bisa melihat dari kegiatan kita sehari-hari. Banyak hal yang bisa ditulis tentang sesuatu yang kita alami atau orang lain alami dan hal tersebut sangat membantu penulis.

Menentukan tujuan, genre, dan segmen pembaca.

Saat merencanakan ide yang hendak ditulis, penulis harus menyadari tulisan tersebut bertujuan untuk apa, siapa dan lain-lain.

Tak lupa dalam menulis, penulis juga sebaiknya memilih kata yang pas, agar pembaca senang dengan tulisan tersebut.

Menentukan topik.

Bagian ini agak sedikit sulit, hal ini juga dirasakan oleh penulis lainnya, bagaimana tidak, menentukan kata agar pembaca betah membaca dari awal hingga akhir sangatlah tidak mudah, untuk itu penulis perlu memikirkan matang-matang topik yang hendak digunakan.

Membuat outline/kerangka tulisan.

Menentukan poin-poin yang penting dalam tulisan sangat membantu penulis, masalahnya jika poin-poin sudah ditentukan, penulis akan sangat mudah mengembangkan ide yang sudah ditentukan.

Mengumpulkan bahan materi

Hal ini sama yang disampaikan oleh Om Jay (Dr Wiyaya Kusuma, M.Pd) selaku founder bahwa agar bisa menulis dengan baik, sebaiknya penulis membaca berbagai sumber dari penulis lain, agar mendapatkan banyak referensi dalam mengembangkan ide.

Dari langkah-langkah di atas dapat diketahui bahwa untuk menghasilkan tulisan yang baik bagi pemula dibutuhkan usaha dan kemauan yang besar.

Untuk bahan atau ide, semua ada di sekitar kita, namun rasa ingin mau dalam diri yang harus dibesarkan atau dengan kata lain membuang jauh rasa malas dan memupuk rasa ingin tau sangatlah penting.

Jangan lupa, pada saat menulis, menulislah dengan hati, maksudnya, jangan lupa sertakan hati saat menulis, agar tulisan bisa sampai ke hati sang pembaca, hal demikian juga sering disampaikan oleh para pemateri lainnya seperti Om Jay.

Apakah anda ingin hati anda tenang?, sudah mengunjungi beberapa tempat menarik, namun tetap saja masih merasa gelisah?, cobalah hal baru, seperti menulis, atau  jika anda ingin healing murah, menulislah.

Kata Pemateri “Dengan menulis hati terasa plong. Yang menjadi tantangan adalah MAMPUKAH KITA MENJADIKAN MENULIS ITU SATU KEBUTUHAN, atau  FOOD  SUPLEMEN yang akan membuat diri kita semakin bersemangat?”

Salam Literasi.